Sebagai Wujud Implementasi Aspek Teologi Kementerian Agama Republik Indonesia Dalam Kegiatan MATSAMA Tahun 2025 di MAN 3 Kota Padang Panjang

Siswa Peserta Matsama Menanam Pohon

Padang Panjang, 17 Juli 2025 — Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) Tahun 2025, MAN 3 Kota Padang Panjang menyelenggarakan kegiatan penanaman pohon sebagai wujud nyata implementasi aspek teologi Islam dalam pendidikan madrasah.

Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, 17 Juli 2025, bertempat di kebun sekitar MAN 3 Kota Padang Panjang, yang diikuti oleh seluruh peserta didik baru, dewan guru, dan pengurus OSIM. Acara dibuka secara resmi oleh Waka Kesiswaan, Ibu Dina Hutriana, S.Pd, dan Pembina OSIM, Bapak Suryadi, S.Ag.

Dalam sambutannya, Ibu Dina menyampaikan pentingnya membentuk kesadaran spiritual dan ekologis sejak dini bagi siswa madrasah.

"Menanam pohon bukan sekadar kegiatan lingkungan, tetapi juga ibadah. Ini adalah implementasi dari peran kita sebagai khalifah di muka bumi," ujarnya.

Senada dengan itu, Bapak Suryadi menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan misi Kementerian Agama dalam mengintegrasikan nilai-nilai tauhid, amanah, dan tanggung jawab terhadap lingkungan dalam kegiatan pembelajaran dan pembinaan karakter siswa.

Kegiatan dimulai dengan pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an yang relevan dengan tema lingkungan (QS. Ar-Rum: 41, QS. Al-Baqarah: 30), dilanjutkan dengan tausiyah singkat dan simbolis penanaman pohon oleh perwakilan guru dan siswa.

Sebanyak [jumlah pohon, misalnya: 30 pohon] ditanam dalam kegiatan ini, terdiri dari berbagai jenis pohon buah dan peneduh yang ditanam secara berkelompok oleh siswa baru. Masing-masing kelas diberikan tanggung jawab untuk merawat pohon-pohon tersebut sebagai bagian dari edukasi berkelanjutan.

Kegiatan ini bertujuan:

Menanamkan nilai-nilai teologi Islam yang berbasis amal nyata.

Meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya pelestarian lingkungan.

Membentuk karakter siswa yang peduli, religius, dan bertanggung jawab.

Acara ditutup dengan doa bersama, serta penandatanganan komitmen oleh peserta MATSAMA untuk terus menjaga dan merawat lingkungan madrasah. Semangat kolaboratif dan religius yang ditunjukkan dalam kegiatan ini menjadi refleksi bahwa madrasah bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga menanam nilai dan peradaban. ~humasman3kotapadangpanjang